Kenzi sakit demam, sejak semalam Kenzi hanya menangis sambil memanggil-manggil nama mamanya.
"Mama... mama hiks hiks mama, " tangis Kenzi. Dokter telah memeriksa keadaannya dan memberikannya resep obat. Tapi Kenzi malah memuntahkan obat itu setiap kali Jeremy memberikannya.
"Hoek! "
Jeremy hampir kehilangan kesabarannya. Dia sudah cukup emosi karena anak bungsunya itu tidak mau kunjung minum obat.
"Kenzi kenapa kamu nggak mau minum obat nak? " tanya Jeremy seraya meredam emosinya.
"Kenzi mau mama pa, bawa mama kemari hiks hiks, " jawab Kenzi sambil menangis.
"Om, bawa saja tante Agnes kemari. Kasihan Kenzi, "ucap Agni tidak tega melihat Kenzi sakit seperti ini.
"Tapi aku tidak menginginkan wanita ular itu kembali lagi Agni. Dia penuh dengan tipu daya. Aku sangat membencinya, "
