Batari, Hans, dan Lee baru saja sampai di rumah sakit. Mereka melihat ada Leo dan yang lainnya sedang duduk menunggu di sebuah ruangan. Leo yang menyadari kedatangan ketiganya langsung berdiri diikuti oleh yang lainnya. "Leo bagaimana keadaan Sulastri? apa dia masih bisa bertahan? " tanya Hans. "Kondisi ibu Sulastri saat ini sedang dalam keadaan kritis tuan," jawab Leo dengan wajah menyesal. Andai saja mereka datang lebih cepat mungkin mereka masih bisa menyelamatkan Sulastri dan Budiono. Batari tampak lesu dengan air mata yang terus berlinang membasahi pipinya. Apakah ini adalah cara Allah untuk membuka tabir siapa orang tua kandungnya? tapi kenapa Allah harus membalasnya dengan menimpakan kemalangan kepada Budiono dan Sulastri. Meskipun mereka bukan orang tua kandungnya, Batari mas