23. Sadar

1865 Kata

Risa (Spesial Pov)  Aku melempar jas putih dan stetoskop ke atas meja, lalu merebah di matras yang ada di dalam ruangan. Kepalaku pening, badanku sangat lelah. Aku memijit pelipisku sejenak sebelum menarik napas berulang kali. Aku memejamkan mata, mencoba menenangkan diri. Setelah lebih baik, mataku kembali membuka. Kutatap langit-lagit ruangan yang sudah beberapa bulan terakhir ini kugunakan. Mas Juna apa kabar? Sudah lebih dari satu bulan sejak Mas Juna dinyatakan koma, sampai hari ini dia belum ada tanda-tanda akan sadar. Pendarahan di kepalanya memang cukup hebat, dan itu membuatnya lama tak sadarkan diri. Sebenarnya, Mas Juna sempat membuka mata untuk beberapa detik sebelum akhirnya menutup lagi dan dinyatakan koma sampai detik ini. Papa dan Mama nyaris putus asa melihat kondis

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN