Rasanya sudah tidak butuh apa-apa lagi. Awal mengenal cinta, Nirwana tidak tahu kenapa berlabuhnya harus di Topan, sang ponakan. Atau mungkin karena saat itu Topanlah yang paling menarik perhatian, dia tampan dan pendiam, tidak neko-neko, juga paling bisa diandalkan. Tentu, dari pada Badai dan Gempa yang merupakan kembaran Topan. Mereka jail, sedangkan Topan sangat sopan. Nirwana kecil merasa begitu tenang dan nyaman bila main barbie-nya bersama Topan yang memainkan mobil-mobilan. Topan seolah paham dengan permainan Nirwana. Dia bersama barbie dan Topan dengan mobil mainannya. Seperti main orang-orangan, Topan nyambung, sesekali menjadi kang sopirnya barbie Nirwana. Beda kalau Badai dan Gempa yang kadang memilih robot dan menjadi perusak kota. Membuat barbie Nirwana disuruh meninggal boho