Luna begitu terkejut saat mendengar ada seseorang yang menghinanya langsung, Luna membalikkan tubuhnya dan
"Kau! Mau apa kau disini?" Tanya Luna dengan suara datarnya. Sedangkan Arsen, Arsen membiarkan saja dirinya dan tetap berdiri di depan mobilnya, tanpa mendekati Luna.
"Jadi sekarang kamu keberatan melihatku? Kenapa? Apa karena sudah ada cowok tajir sampai kamu merasa jijik melihat ku?" Tanya Byan tanpa ada sabar-sabarnya. Yah, orang yang menghina Luna tadi adalah Byan, mantan kekasih Luna. Padahal, baru kemarin Byan memandangnya penuh damba dan penuh harap, agar dirinya bisa kembali bersatu, tapi kali ini, Byan memandang Luna dengan penuh kebencian, entah apa karena Luna sudah berubah, atau memang karena Luna tidak lagi menerima dirinya.
"Terserah kamu mau ngomong apa, aku tidak p
