"Apa?!" Casia sungguh syok berat setelah mendengarnya. Barulah ia tahu apa sebabnya Valia susah sekali m
enjelaskan hal itu pada dirinya, juga terus mengulur waktu jika dia bertanya. "Ibu tidak bermaksud menjodohkan aku dengan putra dari teman ibu, bukan?"
Casia masih ingat beberapa waktu yang lalu Valia pernah bilang padanya akan mengenalkan diriya dengan putra salah satu temannya. Rupanya sekarang waktunya. Padahal, dulu dia sudah menolaknya, tapi kenapa Valia tetap memaksanya?
"Ibu, aku sudah pernah bilang pada Ibu aku akan mencari pasanganku sendiri, tidak perlu sampai menjodohkanku begini," tegas Casia.
Jujur, dia kesal dengan sikap Valia yang tidak berterus-terang saja di awal, malahan cenderung menutupi agar ia tak kabur.
"Casia, Ibu tidak menjodohkan mu. Biar Ibu perjelas
