Nevan berhenti sejenak melihat buliran bening Casia yang masih menetes. Dia mengusapnya lembut. "Jika kamu menangis, aku tak bisa melanjutkannya lagi." "Nevan ... semua sudah terlanjur. Bagaimana bisa berhenti." "Jika begitu jangan menangis lagi, atau aku akan merasa melakukan dosa." Casia seketika menghentikan tangisnya. "Sekarang nikmatilah bersamaku." Nevan membekap bibir Casia dengan bibirnya untuk membuat gadis itu tenang. Setelahnya dia kembali memainkan miliknya untuk memberi dan menggapai kenikmatan bersama Casia. Hampir dua jam lamanya Nevan berjuang memberikan surga dunia bagi Casia hingga peluh membasahi seluruh tubuh. Akh! Barulah setelah mereka mendesah bersama, Nevan mengakhiri aktivitas ini. Dia kemudian berbaring di samping Casia. Dia mengecup bibir Casia kembali.

