Bibah melihat mobil yang ia kenal berhenti di depan butiknya. Seorang perempuan turun dari dalam mobilnya, lalu masuk ke dalam butik dan langsung menemui Bibah yang sedang bicara dengan desainer kepercayaan Bibah. “Lena? Ada apa tumben ke sini? Mau cari gaun atau mau ....” “Berapa aset yang Mas Fauzan berikan pada kamu atas nama Ziya?” Lena langsung memotong ucapan Bibah. “Maksud kamu gimana, Len? Aset dari Mas Fauzan untuk Ziya?” ucap Bibah. “Ayo masuk ke ruanganku, tidak enak di sini banyak orang,” ajak Bibah. “Biar, biarkan saja semua orang tahu, kalau kamu sengaja memperalat Ziya untuk mendapatkan hak lebih dari Mas Fauzan. Kamu harusnya tahu, Mas Fauzan sudah punya keluarga lagi, ngasih Ziya ya seperlunya saja! Atau mungkin ini tak tik kamu gak menikah-menikah karena supaya menda