"Hai cantik." Eliza menghampiri Cila dan mencubit gemas pipi balita itu. "Berduaan aja?" Tanya Safir sambil memandang Asraf dan Eliza bergantian. "Iya, aku culik dia sebentar." Jawab Eliza mendahului Asraf. Saat Eliza tengah menggoda Cila, Safir dan Asraf saling melempar kode karena saat ini mereka tengah ada di zona bahaya. "Ajak dia pergi," ucap Safir pada Asraf tanpa suara agar Eliza tak tersinggung. Asraf menggelengkan kepala, wajahnya juga terlihat sangat pasrah saja jika nanti Aruna akan mengadukan ini pada istrinya di rumah. "Sayang aku udah ...." Aruna langsung terdiam saat melihat sosok wanita menyebalkan yang kini tengah mengajak interaksi putrinya. Eliza mendongak dan menatap Aruna dengan tatapan lebih bersahabat. "Hai, apa kabar?" Sapa Eliza dengan senyum ceria.

