*** Suasana ruangan kian mencekam. Tiga orang saling terkait dalam ancaman yang mengancam nyawa satu sama lain. Sang nyonya besar, Roberto, menatap tajam sang Detective, menantunya, sambil menggenggam senjata yang diarahkan ke arah kepala Helena. “Jangan ada yang mendekat!” Heros menghardik tegas, melihat Riccard hendak mendekat. “Siapapun yang mendekat, aku tidak akan ragu menghancurkan kepalanya!” Ancamannya sungguh serius dan dingin. “Berani kau mengancamku?” geram Careen, kedua matanya memicing tajam pada Heros. Terkekeh pelan, sang Detective membalas tegas, “Aku tidak pernah takut kepada siapapun, Mrs. Roberto!” Dengan d**a bergemuruh, Careen menatap tajam dan penuh kebencian pada Heros. “Empat hari yang lalu, aku berjanji di hadapan Tuhan akan selalu mencintai dan melindungi pu