Detik berikutnya setelah mengucap beberapa intruksi dengan intonasi nada marah, Slavemaster kembali menempatkan perhatian pada rombongan Aliansi Serigala. Seketika kembali berubah ramah dengan senyum lebar raut wajahnya. "Jadi, Boss Besar Bandit Serigala, bisnis macam apa hendak kau tawarkan pada kami?" tanya Slavemaster. Memandang dengan sorot mata penuh minat kearah Theo. "Aku datang ketempat dimana seluruh pedagang budakk, sedang berkumpul! Kota khusus yang merupakan pusat dari pelaku bisnis budakk Tang Empire!" gumam Theo. "Jadi, apa masih perlu bertanya tentang bisnis apa sedang coba akan kubawa?" Theo, membalas dengan raut wajah tenang. Senyum tipis sederhana biasa ia tampilkan ketika sedang melakukan negosiasi atau kesepakatan, kali ini tak terlihat di wajah Sang Boss Besar Band