Ekstra Part

2219 Kata

Aditya memasuki rumahnya dengan mengernyitkan dahi pertanda bingung. Rumahnya terasa sangat sepi seperti tak ada tanda-tanda ada orang di dalam sana, terlebih lampu rumahnya masih belum dinyalakan padahal hari sudah hampir malam. Perasaan khawatir tiba-tiba menyelimutinya, dengan mempercepat langkahnya, Aditya memasuki rumah dan meneriakkan nama Nafisa. "NAFI!!... SAYANG, KAMU DI MANA?" Aditya menyalakan lampu dengan perasaan semakin khawatir. Ia takut Nafisa kenapa-napa, karena Nafisa di rumah ini hanya sendirian setiap ia tinggal bekerja. Aditya mengecek semua tempat, ke dapur tak ada, di ruangan tengah tak ada juga. Ia berusaha menenangkan dirinya sebelum mengecek ke tempat terakhir, kamar mereka. Dengan berlari, Aditya menaiki tangga menuju kamar mereka yang letaknya di lantai dua.

Cerita bagus bermula dari sini

Unduh dengan memindai kode QR untuk membaca banyak cerita gratis dan buku yang diperbarui setiap hari

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN