"Apa perusahaan kita nyaris bangkrut?! " d**a Cokro hampir copot saat mendengar perkataan Lady. Bagaimana mungkin perusahaan yang susah payah dia bangun tiba-tiba akan bangkrut begitu saja. Kepala Lady tertunduk ke bawah dan berkata dengan wajah ketakutan, " Maafkan aku pa, aku.. memakai uang perusahaan untuk berfoya-foya dan melakukan investasi dalam jumlah besar di Singapore. Tapi uang itu malah dilarikan oleh temanku pa. Maafkan aku." "Apa?! dasar anak tololl kamu Lady!! kenapa kamu bisa tertipu seperti ini! papa sudah salah besar mempercayakan perusahaan papa sama kamu! " seru Cokro marah. Bukannya menikmati ketenangan di usia senjanya, dia malah harus terancam jatuh miskin gara-gara putri semata wayangnya itu. "Papa tenang saja, aku akan meminta bantuan teman-temanku. Mungkin saja