Setelah pernyataan Alvin bahwa dia menyukai dirinya, Mikaella tak dapat tidur dengan nyenyak malam ini. Ia terus memikirkan perkataan Alvin tersebut hingga menggerogoti semua rasa kantuk yang seharusnya ia alami.
Dia sempat terkejut saat kalimat itu keluar dari mulut Alvin, tapi ia segera berusaha mengontrol dirinya sendiri agar tidak berlari menuju Alvin dan memeluknya. Mikaella tak menyangka bahwa selama ini perasaannya terbalaskan, dia sempat terpikir Alvin membencinya tapi ternyata sebaliknya. Alvin menyukainya!
"Apa benar Alvin menyukaiku?"
Mikaella bergumam pada dirinya sendiri di atas kasurnya, ia masih belum percaya bahwa perasaannya telah terbalaskan.
"Tapi suka kan belum tentu cinta."
Kalimat yang datang dari mulutnya sendiri seketika membuat Mikaella sadar bahwa perasaanny
