Syahilla menggeliatkan badannya yang terasa remuk. Perempuan itu mengucek matanya yang terasa perih, belum lagi perutnya yang sangat keroncongan. Syahilla menarik selimut dan lebih membelitkannya di tubuhnya. Meski perutnya sangat lapar, Syahilla sangat malas untuk sekadar bangun. Sedangkan Reza sudah mandi dan berganti pakaian. Laki-laki itu duduk santai di sudut ranjang sembari mengamati sang istri. Makanan di meja nakas juga sudah siap beberapa menit lalu Reza take order. Bunyi perut Syahilla yang keroncongan membuat Reza terkekeh. Laki-laki itu memijat kaki Syahilla agar Syahilla cepat terbangun. "Ahhh ... masih ngantuk," ucap Syahilla merengak. "Syahilla, ini sudah jam sebelas. Masak mau tiduran terus," ujar Reza. "Masih ngantuk, Mas, Ngerti gak siah ngantuk itu gimana?" tanya