“Bram!” sapa David seraya berjalan memasuki ruangan kantor sepupunya itu. Dilihatnya Bramuda tengah berada di kursi kebanggaannya dengan berbagai dokumen di atas meja. Pria yang mengenakan kemeja berwarna biru dan dasi senada itu langsung mengangkat kepala menatap ke arah munculnya David ketika mendengar sapaan itu. “Ada apa, Dave? Gue sibuk,” balas Bramuda seraya kembali fokus dengan dokumen yang ada di atas meja. “Kata mama, semalam lo nyari gue mau ngasihin undangan?” tanya David berjalan mendekat ke arah Bramuda dan langsung duduk di sofa tunggal yang berada di ruangan Bramuda. “Iya. Lo dapat undangan dari Keanu. Kemarin siang kami bertemu buat makan siang bareng. Sekalian dia ngasih undangan buat gue. Terus dia nanya lo di Indo apa di luar. Kalau di Indo dia nyuruh gue buat bilang