Semalaman Thevy tidak bisa tidur. Dan tentu saja penyebabnya adalah ungkapan hati David kepada Thevy. Pria itu membuat Thevy gelisah karena cemas sekaligus senang. Rasanya benar-benar mendebarkan dan juga mengkhawatirkan. Meskipun begitu, Thevy tetap berusaha menenangkan hatinya yang sedang berpesta. Thevy tidak boleh terlalu bahagia. Karena, apa pun yang berlebihan tidak lah baik. Jadi, Thevy memang harus menahan diri. Ponsel yang berada di atas meja bergetar. Segera Thevy membaca email yang baru saja masuk ke ponselnya. Thevy membuka sebuah email dari akun deswita@harpala.com. Selamat siang Mbak Thevy, Perkenalkan saya Deswita, editor novel fiksi Penerbit Harpala. Saya ingin menginfokan bahwa naskah Mbak Thevy yang awalnya dipegang oleh Mas Randi nanti akan saya ambil alih. Dan nask