29. Dirundung

1402 Kata

Brugh! Aria jatuh tersungkur saat seseorang mendorongnya saat hendak keluar dari toilet. Beberapa wanita pun masuk ke dalam toilet dan berdiri mengelilinginya. “Dasar w************n!” “Wanita picik!” “Kau kira kami akan tertipu dengan wajah polosmu?” Aria tak mengerti apa yang wanita-wanita itu bicarakan. Bahkan beberapa di antara mereka juga menendang kakinya. “Akh!” Aria memekik saat salah seorang dari mereka menjambak rambutnya ke belakang. Menjambaknya dengan keras seakan rambutnya akan terlepas dari kulit kepala. Beberapa helai rambutnya pun sampai rontok. “Kau memang bisa membodohi tuan Leon. Tapi kau tak akan bisa membodohi kami,” ucap wanita itu kemudian melepas jambakannya dengan menyentak kepala Aria. Plak! Satu tamparan mendarat di wajah Aria diikuti wanita itu yan

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN