“Gracia, ponselmu berdering,” kata Ansel pada Gracia yang masih berbaring di lengannya. Sayangnya, Gracia masih terlelap dan sedikit pun tak bergerak. Karena ponsel masih berdering, maka Ansel mengulurkan tangannya untuk meraih ponsel yang ada di nakas dekat tempat tidur. Terbaca sebuah nama wanita di sana, “Amber?!” Ansel yang tidak mengetahui siapa itu segera mengangkatnya, karena mungkin saja penting. “Halo...” ucap Ansel setelah mengangkat telepon. “Halo...” Ansel sampai mengulang memanggil penelepon dua kali, karena tidak terdengar jawaban di ujung telepon sana. “Aneh sekali, telepon ini masih tersambung. Tapi Kenapa si peneleponnya tidak bicara sama sekali? Halo, siapa ini?” Ansel mengulang memanggil si penelepon untuk yang ketiga kalinya. Kali ini tidak ada jawaban kembali,

