Gejala kehamilan Efa benar-benar luar biasa menyiksa, bahkan s**u pun dia muntahkan sekarang. Wajar jika Bang Evan semakin khawatir, karena tiga janin pastinya juga memberinya efek berlipat ganda. Efa melihat Bang Evan masih mengirim chat pada mantan kekasihnya, Efa tidak peduli nasehat apa yang kira-kira akan di berikan wanita itu. "Sebaiknya kita ke Dokter lagi, " saran Bang Evan setelah kembali membaca chat-nya. "Aku mau Dokter yang lain!" tegas Efa. "Menurutku dia tidak terlalu pintar, sudah jangan buang sia-sia energimu untuk mengetik pesan!" Efa memang suka bicara seenaknya tapi Bang Evan setuju saja. Apapun itu asal istrinya nyaman. "Baiklah aku akan mengantarkanmu ke Dokter manapun yang kau mau. " " Besok saja, Bang. Rasanya hari ini aku tidak sanggup untuk ke mana-mana.