Brandon berpamitan untuk pergi, kepada ibunya. "Kenapa kau tidak menunggu pernikahan kakakmu? " tanya nyonya Marisa heran sekaligus kaget karena Brandon yang mendadak ingin pergi karena rencananya memang baru bulan depan dia kembali. "Maaf, aku tidak membenci pernikahan bang Evan, aku hanya tidak sepakat dengan semua ini," jujur Brandon saat menatap ibunya dengan yakin. "Apa maksudmu? " tanya nyonya Marisa bingung. Nyonya Marisa tahu jika Brandon adalah orang yang akan tetap mengatakan pendapatnya jika dia memang tidak setuju dengan sesuatu. "Kalian yang membawa Mini ke mari, mengambilnya dari keluarga yang dia miliki!" Bahkan sampai sekarang pun Brandon masih sakit hati tiap kali mengingat kakek dan nenek Mini. "Salah apa dia sampai harus berada di sini! " kesal Brandon."Apa kali