Lupakan

1470 Kata

Beberapa orang di ruang rapat kini tengah berkasak kusuk mengenai sebuah iklan dan beberapa baliho yang ada di beberapa ruas jalan utama. Peluncuran sebuah media baru yang masih belum diketahui siapa pemiliknya dan siapa yang berada di belakanganya. Hanya ada satu petunjuk besar tentang nama media tersebut. Yakni satu huruf A yang mencolok dengan desain iklan yang sangat elegan. Hal tersebut membuat para petinggi Glory sibuk bertanya-tanya. Terlebih lagi, deretan artis dan pengisi acara yang akan ditampilkan tidaklah tanggung-tanggung. Pengelolanya pastilah bukan orang baru, karena berani mengundang boyband dari Negeri Gingseng yang sangat dielu-elukan para fansnya di mana-mana. Rafa sedikit mencondongkan tubuhnya mendekat pada Hera. “Mas Alpha ke mana? Kenapa belum datang-datang?” “La

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN