Mala turun dari taksi di depan rumah di hari Minggu. Supir taksi membantunya menurunkan dua koper besar dari bagasi. Lalu Mala membayar ongkos taksi dan uang tip. Sebelum membuka pagar dia menekan bel terlebih dahulu. "Mama! " teriak Safira dari teras rumah. Safira berlari ke arah pagar lalu membukanya. Dia menghambur dalam pelukan Mala karena sudah lama menahan rindu. "Kamu sehat kan, Fir?" tanya Mala pada salah satu anak kembarnya. "Sehat dong, Ma. Mama gimana kabarnya? Kangen banget deh sama Mama," ucap Safira mencium pipi Mala. "Papa mana?" tanya Mala karena tidak melihat keberadaan Dewa. "Ada di sini," ucap Dewa berjalan mendekati Mala. Lalu memeluk istri sekaligus anaknya yang masih memeluk Mala. "Ma, lihat kan Papa sehat selama Mama di Amerika? Itu kan karena Fira yang