Setelah film selesai di putar. Keduanya pun memutuskan untuk berjalan-jalan di sekitar pusat perbelanjaan itu. Naya begitu antusias karena ini kali pertama buatnya berkencan dengan seorang pria.
Biasanya Naya selalu pergi jalan-jalan hanya di temani Alice, sahabatnya. Ngomong-ngomong tentang Alice, Naya tiba-tiba tersenyum saat teringat sempat ingin mendekatkan Alice dengan V. Berhubung V juga masih single, batin Naya.
“Naya, kamu kenapa? Kok, senyum-senyum sendirian?” tanya Steve.
“Eh, enggak kok. Aku tuh sebenarnya hari ini bikin janji juga, ke temuan sama temanku, di Bar yang kemarin kamu jemput aku,” sahut Naya.
Steve mengernyitkan kening. “Mau apa kamu ke sana lagi?”
“Itu loh, aku ada janji mau dekati Alice sama V. Kamu ingat kan? V yang sempat kamu hajar waktu itu. Kamu juga lup
