Semuanya berubah semenjak hari itu. Hari di mana Steve datang sebagai pribadi yang baru, tapi berusaha untuk mengembalikan dirinya yang dulu. Mulai saat itu juga Kanaya berjanji akan bersabar untuk suaminya. Meski ingatan Steve sejujurnya belum pulih, bahkan Steve baru mengingat sebagian kecil saja tentang kenangan di masa lalu bersamanya. Tapi itu juga merupakan keajaiban dari Tuhan yang luar biasa. "Steve kamu habis dari mana?" tanya Shareen, dia memang sudah menunggu Steve sejak tadi. Tapi sampai hampir larut malam Steve baru kembali ke rumah. "Dari ... Aku habis dari ..." Steve menggaruk tengkuk, terlihat bingung mau menjawab. "Dari mana? Apa kamu habis dari rumah Kanaya?" Padahal Shareen sudah tahu itu dari Jeje, cucunya. Dia juga membiarkan Steve pulang malam, dia senang a