Rachel masih terjaga dari tidurnya bahkan, dirinya masih belum dapat sama sekali memejamkan matanya. Karena setiap Rachel memejamkam matanya wajah mark terus muncul dan membuat Rachel merasa ketakutan. Ia takut mark kembali datang dan memukulinya. Bagaimana jika mark dapat menemukan keberadaanya saat ini. apa yang harus Rachel lakukan?, Rachel tak mau bersama mark ia tak mencintai mark!! dan Rachel tak mau jika harus hidup di neraka yang mark buat untuknya. "Tidak..aku tidak mau bertemu denganya!!." Rachel mengelengkan kepalanya mencoba untuk menghilangakan pikiran tentang mark yang terus saja datang di pikiranya. Rachel menekuk kedua kakinya dan menangis sembari memeluk lututnya. Rachel tak tau kenapa ia menjadi wanita yang lemah sekarang kemana Rachel yang dulu selalu terlihat kuat.