“Mas Rian ingin membawaku ke mana?” “Diam dan menurut saja, Kayla!” “Aku tidak mau! Lepaskan aku, Mas! Aku ingin bertemu dengan Gean dan Erland!” “Boleh. Tapi nanti.” Perdebatan yang terjadi antara Rian dan Kayla terus terjadi, sepanjang langkah Rian membawa Kayla untuk keluar dari rumahnya. Kayla terus memberontak. Tapi tenaganya kalah dari tenaga Rian yang saat ini memegang tangannya dengan kuat kemudian membawa dirinya dengan langkah terseret. Kayla takut. Dia benar-benar merasa jika hidupnya sedang berada dalam bahaya. Rian yang selama ini mau berdamai dengan perasaannya dan mau menerima hubungannya dan Gean, apakah hanya sandiwara saja? “Apa yang ingin Mas Rian lakukan padaku?” Kayla mulai terisak. Apalagi saat Rian berhasil membawanya keluar dari rumah, dan di depan rumah sud
Unduh dengan memindai kode QR untuk membaca banyak cerita gratis dan buku yang diperbarui setiap hari