Citra duduk diapit Raka dan ibunya, kemudian berurutan di samping Raka ada Rey, Nadya dan ayahnya. Mereka mengelilingi meja bundar dengan bermacam hidangan. Ia tadi sudah sempat dikenalkan dengan Rey dan ayahnya Raka. Ketiga orang laki-laki itu ketika berjalan bersama benar-benar membuat Citra merasa begitu kecil. Dan kini ia duduk bersama bersama mereka. Bram tadi sempat menelponnya dan mengabarinya ia ada panggilan darurat dari rumah sakit, tanpa Citra tahu kejadian sebelumnya saat Rey dan Raka menyapanya. Padahal Rey hanya menanyakan kabar. Tapi rekam jejak pengacara muda itu jelas tak bisa dianggap enteng. Karenanya Bram memilih pergi terlebih dahulu sebelum terjebak dalam situasi yang bisa saja merugikan karirnya. “Kalian berdua tadi ngapain?” tanya Bagaskara membuat Raka dan Rey s