Part 15

1845 Kata

"Mengapa hidup begitu kejam? Kenapa penderitaan itu terus dia rasakan? Apakah dia tidak pantas berbahagia?" **** Agni pikir penderitaannya berhenti sampai di mana Gina kehilangan nyawanya. Ternyata dugaannya salah. Seseorang mengirimkan sebuah surat padanya untuk segera meninggalkan kediamannya. Karena menurut surat yang Agni baca, mereka berencana membunuh Agni dan anaknya jika tujuan mereka tidak tercapai. Agni tahu pasti semua itu ada hubungannya dengan kepemilikan saham Agniya Stone. Yang Agni dengar dari media massa, kepemilikan saham terbesar di Agniya Stone bukanlah Agni, melainkan David Maheswara. Agni seakan paham ke mana permainan ini akan bermuara selanjutnya. "Hubungi ayah kamu, katakan padanya untuk menyerahkan semua kepemilikan saham padaku. Jika tidak? Bom yang aku tanam

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN