Author POV Aryadi memandang bergantian kearah Lydia dan Daniel. Matanya memerah menahan amarah setelah mendengar kata cerai yang dia dengar dari mulut anaknya sendiri. "Jadi begi..ni pa" ucap Daniel gugup. "Ayo jelaskan sebelum mamamu datang, kau ingin membuatnya dia drop lagi!" Daniel menghembuskan napas panjang "Baik, aku pergi ke sebuah Club disana pa, dan sepertinya ada seseorang yang memotretku ketika seorang wanita berusaha membantuku terjatuh akibat mabuk. Dan seseorang itu mengirimnya pada Ily dan papa Hamid tau semuanya" "Gila kamu ini Niel! papa pikir kamu sudah kapok mengunjungi tempat laknat seperti itu" "Pa aku benar-benar kacau saat itu" "Apa kau tidak ingat istrimu menunggumu dirumah? Dan kau malah pergi ketempat seperti itu!" "Gila kamu!" Rahangnya mengetat keras,