“Apa kamu yakin akan membawa Ara malam nanti? Ada Frans disana!” ucap Joe khawatir saat Liam mengatakan bahwa ia akan menghadiri acara kumpul mereka bersama dengan beberapa teman dekat nanti malam. Saat itu Liam tengah makan siang bersama Joe salah sahabat dekatnya selain Frans. “Dengan adanya Ara mungkin bisa meredam keinginanku untuk memukuli Frans,” jawab Liam dengan muka muram. Joe menggelengkan kepalanya cepat, “Bukan sebaliknya?” “Bagaimanapun aku tak bisa menghindari siapapun termasuk Frans, kita memiliki hubungan pertemanan dan bisnis yang harus terus berjalan tanpa perlu mencampuri urusan rumah tangga masing-masing. Aku juga ingin memulai hidup baru dengan Ara. Ia harus tahu lingkunganku yang sebenarnya.” Liam pun terdiam sesaat, ia seolah memikirkan sesuatu. “Aku juga ingin

