Dua hari ke depan, keadaan Yasmin berangsur membaik. Seperti janji Rama di awal, dia akan mengajak Yasmin jalan-jalan dengan syarat dia akan berhenti sebelum lelah.
Rama berjaga-jaga, takut kalau Yasmin sampai terlalu kelelahan.
Saat Yasmin tengah bermain dengan ponselnya bosan, Rama tersenyum. Istrinya itu pasti mati bosan, terus-terusan di kurung dalam rumah.
Rama melakukan itu demi juga demi kebahagiaan Yasmin. Dia tidak ingin sampai Yasmin terlalu bebas dan berakhir dengan sakit lagi.
Kata dokter dulu, Yasmin memang harus bed rest total. Dan ya, dia sesekali harus kontrol keadaannya. Apalagi dengan kehamilannya, tentu saja Yasmin harus ekstra hati-hati.
"Ngapain kamu?" Yasmin menoleh untuk melihat Rama sekilas. Dia seperti tidak menemukan apapun saat Rama berada di sampingnya.
"B
