Tubuhku bergetar hebat, aku memeluk tubuh Hasan dengan penuh rasa takut. Andre mendekat dan berniat buat menghampiriku. Tapi aku dengan kasar langsung melarangnya. "Berhenti!! Aku mohon, jangan mendekat padaku! kau salah orang tuan Andre!! aku bukanlah adikmu." teriakku keras. Hasan memelukku semakin erat, dia membisikkan sesuatu di telingaku,"tenanglah sayang, jangan bersikap seperti ini, beri kesempatan pada Andre untuk menjelaskan semuanya." ucap Hasan pelan. "Tidak Hasan, aku mau pulang," pintaku padanya. "Tapi sayang," "Aku mohon, aku mau pulang ke rumah bunda, merekalah keluargaku, bukan orang lain." ucapku sambil menangis. Hasan membopongku dan berniat membawaku ke mobil, tapi sebelum itu dia memberitahu pada Jasmin dan juga Andre."biarkan kekasihku menenangkan hatinya dulu,