BAB 39

1284 Kata

Ada perasaan berdebar yang tiba-tiba menyerang Dimas ketika dia melihat gaun putih panjang di hadapanya. Desain yang sederhana tapi terlihat begitu indah di pandang mata. Membayangkan Dewi mengenakannya menerbitkan senyum di bibir laki-laki itu. "Pasti cantik sekali." Gumamnya. Fransiska tersenyum melihat putra bungsunya tersenyum sendiri sambil memandangi gaun pengantin di butik milik Imel, ibu Adrian. "Kalau kamu suka tante gak akan jual gaun itu sama siapapun. Tante simpen khusus buat kamu. Soalnya kemarin udah ada yang lirik Dim." Laki-laki itu tersenyum canggung sambil malu-malu. "Dimas gak tahu dia akan suka apa nggak tante," Kemarin ketika Dimas menjelaskan mengenai rencananya untuk Dewi pada orangtuanya, Fransika langsung menelpon Selena dan terlibat obrolan panja

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN