"Pak James!! " Vania kaget bukan main saat melihat bahwa pria yang baru saja dia pukul kepalanya dengan menggunakan wajan adalah James. Astaga, apa pria itu mati? Dia melempar sembarang wajan yang ada di tangannya lalu bersimpuh di samping pak James. "Pak James!! bangun pak!! " Vania berusaha membangunkan James dengan mengguncang-guncangkan tubuhnya beberapa kali dan menepuk-nepuk kedua pipinya. Tapi pak James tidak kunjung membukakan matanya. Dia bertambah panik dan takut James akan mati. Dia menempelkan telinganya tepat di d**a James, masih terdengar detak jantungnya, itu artinya James masih hidup. "Hiufft syukurlah dia baik-baik saja, "Vania menarik kedua kaki James dengan susah dan menyeretnya dengan sekuat tenaga sampai ke ruang tamu. Lalu dia mengangkat tubuh James yang lumayan b

