Ch-139 Wadah Jiwa

1516 Kata

Melihat Sandira dan Peter berjalan keluar dari dalam ruangan, Darwin menatap ke arah Derios dengan pertanyaan yang tersimpan di dalam benaknya, berharap Derios mengatakan sesuatu padanya. Namun dia tidak mendapatkan jawaban sama sekali. Derios malah memilih diam dan hanya membalas tatapan mata Darwin. “Kenapa kamu membiarkan mereka pergi berdua? Apakah mereka sering pergi bersama?” Tanya pria itu dengan tatapan mata tidak senang. Derios melambatkan kelopak matanya, perlahan pria itu menganggukkan kepalanya. “Astaga!” Darwin berkacak pinggang, raut wajah pria itu semakin kesal lantaran mendengarkan jawaban dari Derios. “Kamu tahu Peter memiliki..” “Aku tahu.” Potong Derios. “Bukan hanya dia, masih banyak lainnya di luar sana. Bukan salah Sandira.. wanita itu pergi bersama Peter. Terka

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN