Ch-123 Pasukan dari masa lalu

2175 Kata

Sandira berjalan keluar dari dalam ruangan, wanita itu melenggang santai tanpa peduli dengan ucapan Zero barusan. Semua yang dikatakan pria itu sama sekali tidak membuat hatinya cemas atau tergerak mengubah perasaan di dalam hatinya. “Aku sudah bilang akan membunuh pria ituuu!” Teriak Zero pada Sandira dari dalam ruangan. Jubah yang dikenakan Sandira berkibar, wanita itu mengangkat telapak tangan kanannya ke atas. Telapak tangan Sandira terbuka satu sentakan telapak tangannya ke depan, ruangan laboratorium di belakang punggungnya meledak dalam sekejap. Nyala api biru melahap seluruh ruangan. “Graak! Duaar! Booom! Daar!” “Sialan!” Umpat Zero pada Sandira. “Wanita iblis itu menggunakan api biru, dia bahkan ingin melenyapkanku!” Ucapnya sambil merangkak dari reruntuhan keluar dari dala

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN