Naily tidak tahu harus berbuat apa saat Gavin tiba-tiba ada di depan pintu. Sungguh, Naily kira pria itu masih berada di vila. Sekalipun melalui chat Gavin mengatakan akan menemui Naily secepatnya atau hari ini, tetap saja ia pikir waktunya sore atau bahkan malam. Namun, Gavin berada di depan pintu apartemen Naily sekarang. Naily hanya berdiri terpaku lantaran bingung. Tangannya semakin mencengkeram kuat kotak obat yang dibawanya. Keberadaan Bagus pasti memicu salah paham. Terlebih sejak awal Gavin sangat tidak menyukai Bagus hanya karena pekenalannya di Manila. Sampai kemudian, Gavin membuka pintu dan masuk. Seharusnya Naily tidak heran mengingat pria itu tahu password-nya. Dan kini Naily tidak punya pilihan selain pasrah. Begitu pintu terbuka, Gavin langsung memanggil Naily. Naily yan