Alvaro sempat singgah sebentar untuk berpamitan dengan ibu Chelsea, wanita itu sepertinya masih belum terima putrinya menikah secara dadakan. Wajahnya tampak ketus dan saat mengulurkan tangan untuk disalami oleh Alvaro pun hanya sekilas dan dengan cepat ditariknya.
Alvaro mencoba mengerti, jika dia di posisi ibunya pun dia belum tentu akan merestui. Ketika putrinya dijadikan seperti ban serep. Hanya sebagai pengganti! Tanpa acara lamaran, pertunangan dan lain sebagainya.
Setelah itu Alvaro menuju rumah sakit swasta tempatnya bekerja selama ini. Beberapa rekan kerjanya cukup terkejut melihat kehadirannya, padahal kemarin pria itu baru saja melangsungkan pernikahan.
Desas desus di rumah sakit kian santer terdengar, semua terlihat mengasihani Alvaro yang ditinggal oleh mempelai wanita d
