58. The Last Conversation

1643 Kata

a/n: Aku nggak tahu kalau kalian baca ini di aplikasi dreame/innovel apakah tulisan yang diitalic kelihatan miring atau nggak. Soalnya kalau aku baca di aplikasi di hpku, tulisan yang harusnya dimiringin tuh kelihatannya masih tegak. Tapi kalau bacanya di web font yang italic baru kelihatan. Jadi buat yang bingung karena tulisannya nggak italic, pas masuk masa flashback nanti aku kasih tanda (>>) ya. *** Jani mengetuk pintu kamar Ares sekali lagi. Kali ini ia membawa nampan berisi makan malam yang sudah terlalu larut.   “Mas, bukain pintunya boleh?” Jani meminta dengan nada memohon. Jani benar-benar khawatir Ares akan jatuh sakit karena sudah terlalu banyak kekurangan asupan gizi. Jani bahkan tidak yakin Ares bisa tidur nyenyak selama ini di kamarnya.   Suara kunci diputar mem

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN