"Tenang saja. Dista kayaknya nggak punya perasaan yang gimana gitu dengan Gilang. Tau sendiri dia orangnya cuek dan pendiam gitu." Terbayang di benak Rara wajah Dista yang memang cantik dan bersih. Tidak diapa-apakan saja sudah cukup membuat cowok-cowok suka. Apalagi ditambah tubuhnya yang tinggi semampai, sementara dirinya punya tubuh yang mungil. Rara jadi feel insecured. "Tapi nggak salah elu pastiin aja ke Dista. Gue rasa Dista pasti akan ngerti kok." Lalu mereka berpisah menuju kelas masing-masing. Sesampainya di dalam kelas, Rara sempat menoleh ke belakang ke kursi kosong Dista. Dia sedikit agak galau. Pelajaran yang dijelaskan Bu Tina tidak begitu dia dengarkan. Hingga seperempat jam kemudian Dista mengetuk pintu kelas meminta izin Bu Tina untuk mempersilakannya masuk kelas. Bu