"Tuan sudah siap untuk menikahi wanita yang ada di samping, Tuan?" tanya pak penghulu itu kembali mengulang pertanyaannya, karena pertanyaan awalnya tidak mendapat jawaban dari Al, hanya dari Devi saja.
Al langsung menganggukkan kepala sebagai jawaban kalau dirinya siap.
Devi langsung memeluk lengan Al saat Al memberi jawaban kalau dirinya siap menikahinya.
Pernikahan Al dan Devi pun dimulai.
Saat Al mulai mengucapkan ijab kabul nya, bayangan Al terus tertuju pada saat Al mengucapkan ijab kabul dengan Naya.
Al berulang kali menghapus nama Naya saat akan menyebut nama Devi, namun rasanya Al kesulitan untuk mengubah nama Naya dengan nama Devi.
Devi yang menyadari Al teringat akan wanita yang dicintai oleh Al mulai tidak tenang, takut pernikahannya dengan Al batal.
Pantas saja Al meras
