Al melihat Devi sudah berpakaian dinas. Baju tidur yang sangat nerawang dan memperlihatkan pakaian dalam Devi yang hanya menggunak tali sebagai penyangga agar kain segitiga dan kacamatanya tidak terlepas dari area sensitifnya. "Tunggu sebentar. Aku akan menghubungi istriku dulu dan mengatakan kalau aku terlambat pulang malam ini. "Ujar Al dengan nada dinginnya, menyingkirkan tangan Devi yang tengah memegang rahangnya. Al mengeluarkan ponselnya dan sedikit menjauh dari Devi dan hanya mengatakan kalau Al akan pulang terlambat, lalu panggilan pun diakhiri. Al kembali mendekati Devi lalu meneliti penampilan Devi dari atas hingga bawah, membuat Al langsung menganggukkan kepalanya memuji kesempurnaan Devi. "Sangat sempurna. "Lirih Al pelan, namun masih terdengar di telinga Devi, membuat Dev