"Ay, ada cowok cakep nih! Mau lihat nggak?"
Ayyara yang sedang tiduran menghadap pada Arvin di kamarnya Jasmine dan Arion, seketika menoleh kepada Arion yang baru saja memasuki kamar. Ayyara merotasi bola matanya mendengar seruan sang kakak. Memangnya dia melihat lelaki dari fisik saja? Dia memang menyukai lelaki yang parasnya menarik, tapi dia juga menilai dari sikap dan sifatnya. Lagi juga, Ayyara sudah bilang jika sedang tidak berminat dengan lelaki mana pun kepada sang kakak yang bertanya kala itu. Mungkin baru beberapa hari ini, dia mulai memikirkan Nouval. Tidak dengan lelaki lainnya yang mencoba mendekatinya atau yang ingin dikenalkan kepadanya. Ada teman-teman Ayyara yang ingin mengenalkan seorang lelaki kepada Ayyara, tapi perempuan itu menolak.
"Nggak minat," sahut Ayyara sete
