Matahari sore menyinari taman kota dengan cahaya hangat, memberi suasana tenang dan romantis. Eloise dan Niccolo duduk di bangku taman, saling berdekatan dan menikmati momen langka untuk berduaan tanpa gangguan. Niccolo, dengan senyum lembut di wajahnya, melingkarkan lengannya di bahu Eloise dan menariknya lebih dekat. “Kau tahu,” Niccolo berbisik sambil mencium lembut kening Eloise, “setiap kali kita punya waktu seperti ini, aku merasa seperti kita kembali ke masa muda kita. Aku merindukan momen-momen seperti ini, hanya berdua, tanpa urusan keluarga.” Eloise tersenyum, lalu menatap Niccolo dengan mata penuh cinta. “Ya, aku juga. Rasanya seperti dulu saat kita pertama kali memiliki anak.” Dia meletakkan kepalanya di bahu Niccolo, menikmati kehangatan tubuhnya. “Kapan terakhir kali kita b