Steve menatap istrinya. Steve meraih dagu Ria.
"Sayang, ada apa?"
"Aku tidak apa-apa."
Steve menghela nafas.
"Mungkin kamu harus aku nobatkan sebagai duta aku tidak apa-apa." Steve mencubit kedua pipi istrinya. Steve ingin istrinya tersenyum. Ria memang tersenyum.
"Ayo temani aku makan."
Steve mengambil makanan yang tadi ia beli. Steve menata makanan di atas meja.
"Aku cuci tangan dulu." Steve turun dari ranjang. Lalu menuju wastafel. Ria menatap suaminya. Tidak ada terlihat perubahan pada sikap Steve. Steve tetap terlihat perhatian dan penuh kasih sayang. Ria jadi ragu apakah kecurigaannya benar atau tidak. Steve kembali duduk di hadapan Ria.
"Minum dulu, Sayang." Steve membuka air mineral. Lalu memasukkan sedotan ke dalamnya. Kemudian menyodorkan sedotan ke mulut Ria. Steve
