Panggilan telpon itu terputus dan Vario belum sempat mengatakan apapun untuk menenangkan pikiran Jupiter, dan saat dia ingin menghubungi kembali nomer ponsel Jupiter, nomer telpon itu justru tidak bisa di hubungi.
"Oh, sial. Pake ngambek segala lagi." Gerutu Vario saat lagi-lagi panggilannya tidak bisa tersambung ke nomer ponsel Jupiter. Diam sejenak, merilekskan perasaannya, karena bagaimanapun dia sendiri yang telah memilih jalan ini dan jika dia mundur sekarang artinya usahanya dari lima bulan lalu akan gagal total.
Vario pilih keluar, karena Satria masih berada di ruang tengah, tapi baru saja Vario akan menuruni anak tangga rumah itu tiba-tiba Satria juga baru akan naik di anak tangga yang sama. Vario hanya menyapa Satria dengan senyum saat Satria menawarkan tangannya untuk membantu
