Kegelisahan terus menyelimuti diri Shaqilea. Setelah Ayahnya datang kemarin, dan semenjak saat itu Shaqilea menjadi uring-uringan tidak jelas. Pergulatan batin terus terjadi, hingga semalam ia tidak bisa tidur dengan tenang, mengapa cinta harus membuatnya seperti itu? Jika cinta hanya dapat merasakan sakit yang lebih dalam lagi, seharusnya ia tidak membuka untuk siapapun itu. Lantas kemana definisi yang Shaqilea pegang teguh? Shaqilea saat ini tengah bersiap diri untuk segera pergi berkunjung ke rumah Edsel. Ya, ia memutuskan untuk membuktikan ucapan dari sang Ayah. Ia berangkat dengan meminta bantuan kepada Raegan, dan dengan senang hati Raeganpun menyetujui permintaanya. Kini Raegan tengah menunggu Shaqilea di halaman rumahnya. Shaqilea keluar dengan setelan bajunya yang simple, hany