“ Kamu siapa?” Satu kalimat yang langsung membuat hati Mirabell mencelos. Dia adalah lelaki yang dia datangi ketika sakit, bahkan Mirabell hampir saja kehilangan nyawanya dan tersesat di Hutan Grasia tapi lelaki itu tidak ingat sama sekali dengannya. “Aku Mirabell, kau tidak mengingatku?” gumam Mirabell dengan tatapan tak mengerti. Mirabell memastikan sekali lagi kalau yang ada di hadapannya adalah Steve. Dia mengucek matanya untuk memastikan apakah dia sedang bermimpi sekarang. Gadis itu bahkan mencubit pipinya sendiri. Namun tak ada tanda-tanda bahwa dia sedang bermimpi. Steve menggeleng, tatapannya terlihat dingin.Dia malah terlihat santai merapikan anak rambut perempuan di sampinya. Benar-benar menyebalkan. Mirabell memutar tubuhnya dengan kesal. Tidak ada gunanya dia di sana. Lebih