"Kamu! lepaskan aku!" Berteriak dengan wajah gugup. "Kamu yang mendekat kemari, apakah aku yang salah?" Menatap Jihan, merasakan detak jantung gadis itu yang tidak beraturan. "Posisi ini sedikit tidak nyaman.." Jihan beringsut mundur. Ardy masih menahan kedua tangannya. "Kamu dari mana? kenapa tiba-tiba masuk ke dalam kamarku? kamu sangat mencurigakan." Ardy bicara sambil tersenyum. "Aku tidur sambil berjalan tidak tahu tiba-tiba aku berada di sini!" Ucap gadis itu segera. "Aku akan kembali ke kamarku dan segera tidur, aku tidak akan mengganggumu lagi." Wajah Jihan memerah, ia segera menarik kedua tangannya dari genggaman Ardy. "Ya pergilah." Melepaskan Jihan membiarkan pergi. "Tumben dia melepaskanku begitu cepat, wah aku bisa tidur nyenyak malam ini." Tersenyum riang menuruni t